Kapus KKN UNG: 2 Mahasiswa Meninggal, 1 Hilang Terseret Arus Sungai
Bakukabar.id, Gorontalo – Kepala Pusat KKN Universitas Negeri Gorontalo Dr. Rosbin Pakaya mengatakan dari 10 orang mahasiswa jurusan Geologi peserta KKN di Desa Dunggilata, 2 diantaranya meninggal dunia.
Sementara, kata Rosbin, ada 1 mahasiswa belum ditemukan dan masih dalam proses pencarian.
10 mahasiswa tersebut terseret arus sungai di desa Dunggilata, Kecamatan Bulawa, Kabupaten Bone Bolango.
“Pada pukul 10 pagi, mahasiswa menaiki gunung untuk melakukan pemetaan. Setelah melakukan pemetaan mereka turun dari gunung pada jam 4 sore tiba-tiba air bah menyeret mahasiswa”, jelasnya.
Robin menyebutkan, bahwa dua orang yang meninggal dunia adalah Alfateha Ahdania Ahmadi mahasiswi asal Ratatotok, Sulawesi Utara dan Sri Maghfira Mamonto asal Inobonto, Sulawesi Utara.
Sementara, 1 mahasiswa yang dalam proses pencarian bernama Regina Malaka asal kecamatan Buntulia, kabupaten Pohuwato.
Mahasiswa yang mengalami luka berjumlah dua orang yaitu Fiqri Fariz K Pakaya mahasiswa asal Kuala besar, Kecamatan Paleleh, Sulawesi Tengah, dan Risman Ahmad asal Taliabu.
Dikabarkan, tim Basarnas telah mengevakuasi 5 mahasiswa lainnya.
