PB IKA PMII Terus Berpolemik, Kemen PPPA Arifatul Protes Namanya dicatut Fathan Subchi
Bakukabar.id, Nasional – Polemik ditubuh Pengurus Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB IKA PMII) terus berkepanjangan pasca terpilihnya Fathan Subchi menjadi Ketua Umum PB IKA PMII periode 2025-2030.
Kabar terbaru datang dari Menteri PPPA Arifatul Chori Fauzi yang mengaku dicatut namanya menjadi pengurus PB IKA PMII pimpinan Fathan Subchi.
Arifatul mengatakan dirinya tidak pernah ditanyai terkait kesediaanya menjadi pengurus.
“Sehubungan dengan adanya pencantuman nama saya, Arifatul Choiri Fauzi sebagai Wakil Ketua Umum dalam susunan pengurus PB IKA PMII periode 2025-2030, dengan ini saya menyatakan menolak, karena pencantuman tersebut tanpa konfirmasi dan status kepengurusan yang masih dalam kontroversi,” kata Arifatul dalam keterangannya, dikutip bakukabar.id, Ahad (30/3/2025).
Sebelumnya, pemilihan Ketua Umum IKA PMII terjadi sengketa. Hal ini disebabkan lantaran ada pihak yang mengklaim sidang pleno pemilihan ketua umum sah saat Munas, padahal saat itu pimpinan sidang menyatakan skors.
Ketua IKA PMII Akhmad Muqowam menyambangi Kantor Kementerian Hukum, Jakarta Selatan, Senin (24/2) lalu. Dia membahas soal Munas VII IKA PMII yang belum ada kelanjutan seusai ditunda.
Dengan itu, Akhmad memastikan bahwa pada saat Sidang Pleno IV yang digelar saat Munas tidak ada agenda apapun. Kata dia, penundaan itu karena banyaknya perbedaan pendapat dan belum ditemukan jalan tengahnya.
“Kami berpendapat bahwa Skors Sidang Pleno IV yang dilakukan oleh Pimpinan Sidang yang sah dengan agenda Pembahasan dan Pengesahan Tatib Pemilihan Ketua Umum PB IKA PMII dan Formatur itu, memastikan tidak ada agenda apapun,” kata Akhmad Muqowam saat ditemui detikcom, di Kantor Kemenkum, Jakarta Selatan, Senin (24/2).
“Nah ini lah ketika pimpinan sidang menyatakan akan dilanjutkan besok pagi, ini ada forum yang mengatasnamakan sidang keempat kemudian mengambil keputusan. Sehingga mereka mengatakan sidang itu sah, padahal dari pimpinan sidang dan peserta sidang itu belum terkonfirmasi oleh panitia, terutama peserta, kalau pimpinan jelas karena pimpinan sidang 5 orang yang notabene bekerja secara kolektif dan kolegialitas,” ungkapnya.
Untuk itu dia menegaskan bahwa sampai detik ini dirinya belum demisioner atau masih memegang jabatan Ketum IKA PMII yang sah. Sehingga menurutnya, pemegang mandat Munas VII masih di tangannya.
Di sisi lain, Fathan Subchi yang melanjutkan Munas dengan membentuk panitia baru menyatakan dirinya terpilih menjadi Ketua Umum Ikatan Keluarga Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA PMII).