SMAN 3 Gorontalo Borong Duta SMA 2025, Wakili Provinsi di Tingkat Nasional

Moh. Fadhly M. Alamri dan Syifa Chavica Auryculata, sukses menyapu bersih posisi Duta SMA Gorontalo 2025/ FOTO : Istimewa

BAKUKABAR.id – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan pelajar Gorontalo. Dua siswa terbaik dari SMA Negeri 3 Gorontalo, Moh. Fadhly M. Alamri dan Syifa Chavica Auryculata, sukses menyapu bersih posisi Duta SMA Gorontalo 2025 dan akan mewakili Provinsi Gorontalo dalam ajang Duta SMA Nasional 2025 yang digelar oleh Direktorat SMA, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen RI).Pre

Kegiatan nasional ini akan berlangsung di Jakarta pada 5 Agustus 2025, dan diikuti oleh siswa-siswa terpilih dari seluruh provinsi di Indonesia.

Ajang Duta SMA Nasional merupakan kompetisi prestisius yang dirancang untuk menjaring pelajar inspiratif yang memiliki daya kepemimpinan, kemampuan komunikasi, serta kepedulian sosial. Para duta akan menjadi mitra strategis Kementerian Pendidikan dalam menyuarakan aspirasi dan ide-ide pendidikan dari seluruh penjuru negeri.

“Kami bersyukur dan bangga. Ini bukan hanya kemenangan untuk Fadhly dan Syifa, tetapi juga semangat seluruh pelajar Gorontalo untuk terus maju dan berprestasi,” ujar Kepala SMA Negeri 3 Gorontalo, Dr. Syaiful Kadir, M.Pd.

Kepala sekolah menambahkan, tahun ini merupakan tahun ketiga berturut-turut SMA Negeri 3 Gorontalo dipercaya sebagai wakil provinsi dalam ajang nasional ini. Namun yang membuat tahun ini lebih istimewa, kata beliau, adalah karena dua posisi Duta SMA Provinsi Gorontalo berhasil diisi sepenuhnya oleh siswa-siswi SMAN 3.

“Ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi kami. Harapannya, capaian ini bisa membawa nama harum SMA Negeri 3 Gorontalo dan tentunya Provinsi Gorontalo di tingkat nasional,” tutur Syaiful.

Sementara itu, guru pendamping, Nova S. Daud, M.Pd, menyampaikan bahwa keberhasilan ini diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi pelajar lain di Gorontalo untuk terus berkarya, berinovasi, dan berkontribusi di bidang pendidikan dan sosial.

Fadhly dan Syifa: Simbol Generasi Muda Visioner

Dalam pernyataannya, Fadhly mengatakan ingin menunjukkan bahwa pelajar dari daerah pun bisa berdaya saing dan membawa perubahan.

“Saya ingin membuktikan bahwa pelajar dari daerah juga bisa tampil percaya diri dan memberi kontribusi untuk pendidikan Indonesia,” ucap Fadhly.

Selain mewakili daerah, para finalis Duta SMA juga akan menjalani pelatihan kepemimpinan, diskusi kebijakan pendidikan, hingga proyek sosial tingkat nasional bersama pelajar terpilih se-Indonesia.

Tahun ini, Provinsi Gorontalo mengirim 15 peserta dari berbagai sekolah berkualitas, namun hanya dua yang terpilih mewakili di tingkat nasional—dan keduanya berasal dari SMA Negeri 3 Gorontalo.

“Kami mengajak media dan masyarakat untuk turut mengapresiasi dan mendukung perjalanan mereka. Ini bukan akhir, tapi awal dari perjalanan panjang mereka sebagai inspirator pelajar di Gorontalo,” tutup Nova S. Daud.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tutup